Simak, inilah 7 Cara Penanganan Penyakit Kanker Usus Besar

10/10/2024 11:41:06 WIB 27

TBNEWS_Kanker usus besar merupakan salah satu jenis kanker yang terjadi pada bagian usus besar. Penyakit ini sering kali berkembang secara perlahan dan umumnya bermula dari polip kecil yang tumbuh di lapisan usus. Jika tidak segera ditangani, kanker usus besar bisa menyebar ke organ lain dan menyebabkan komplikasi serius.

Penanganan kanker usus besar harus dilakukan secara menyeluruh dan disesuaikan dengan stadium serta kondisi kesehatan pasien. Berikut ini beberapa metode yang biasanya diterapkan dalam penanganan kanker usus besar.

1. Operasi (Pembedahan)
Operasi merupakan salah satu penanganan utama untuk kanker usus besar, terutama jika penyakit ini masih berada pada stadium awal. Tujuannya adalah untuk mengangkat bagian usus yang terinfeksi kanker. Ada beberapa jenis operasi yang biasa dilakukan:

  • Polipektomi, yaitu pengangkatan polip pada usus saat masih dalam tahap awal.
  • Reseksi usus, yaitu mengangkat bagian usus yang terkena kanker beserta sebagian jaringan sehat di sekitarnya.
  • Reseksi total, yaitu mengangkat seluruh bagian usus yang terinfeksi untuk mencegah penyebaran lebih lanjut.


2. Kemoterapi
Kemoterapi adalah metode pengobatan yang menggunakan obat-obatan khusus untuk membunuh sel kanker atau menghambat pertumbuhannya. Kemoterapi dapat dilakukan sebelum operasi (neoadjuvant) untuk mengecilkan tumor atau setelah operasi (adjuvant) untuk membunuh sisa sel kanker yang mungkin masih ada.

Obat-obatan kemoterapi bisa diberikan secara oral (melalui mulut) atau infus. Meskipun kemoterapi efektif, efek samping seperti mual, rambut rontok, dan kelelahan sering kali dirasakan oleh pasien.

3. Radioterapi
Radioterapi adalah penggunaan sinar radiasi untuk menghancurkan sel kanker. Terapi ini biasanya dilakukan jika kanker usus besar sudah menyebar ke dinding usus atau jaringan sekitarnya. Radioterapi dapat digunakan sebagai pengobatan utama atau dikombinasikan dengan operasi dan kemoterapi untuk hasil yang lebih baik.

4. Terapi target
Terapi target adalah metode pengobatan yang ditujukan untuk menyerang sel kanker secara spesifik tanpa merusak sel-sel sehat di sekitarnya. Terapi ini bekerja dengan cara menghambat protein atau gen tertentu yang berperan dalam pertumbuhan sel kanker. Contoh obat terapi target adalah cetuximab dan bevacizumab.

5. Imunoterapi
Imunoterapi berfungsi untuk memperkuat sistem kekebalan tubuh agar mampu melawan sel kanker. Pengobatan ini cocok untuk pasien yang kanker usus besarnya disebabkan oleh faktor genetik tertentu. Imunoterapi dapat meningkatkan kualitas hidup pasien, terutama jika kanker sudah menyebar ke bagian tubuh lain.

6. Perubahan gaya hidup
Perubahan gaya hidup juga memainkan peran penting dalam penanganan kanker usus besar. Pasien disarankan untuk mengonsumsi makanan yang kaya serat, seperti buah-buahan, sayuran, dan biji-bijian, serta menghindari makanan olahan, daging merah, dan makanan berlemak tinggi. Selain itu, penting untuk berolahraga secara rutin dan berhenti merokok.

7. Perawatan Paliatif
Perawatan paliatif bertujuan untuk meringankan gejala dan meningkatkan kualitas hidup pasien. Metode ini tidak ditujukan untuk menyembuhkan kanker, melainkan untuk membantu pasien merasa lebih nyaman dan mengurangi rasa sakit yang mungkin timbul akibat perkembangan kanker.

Pentingnya Konsultasi dengan Dokter
Setiap pasien kanker usus besar memiliki kondisi yang berbeda-beda, sehingga sangat penting untuk berkonsultasi dengan dokter guna menentukan metode pengobatan yang paling tepat. Diagnosis dini dan penanganan yang cepat dapat meningkatkan peluang kesembuhan serta mencegah komplikasi yang lebih parah.

Share this post