Saat ini, kopi sudah jadi salah satu kebutuhan wajib di setiap aktivitas harian. Rasanya tak lengkap jika belum minum kopi, kan? Sebenarnya, ada banyak manfaat minum kopi untuk kesehatan. Namun, sekarang ini kebiasaan minum kopi bisa berdampak buruk bagi kesehatan karena cara penyajian dan cara minum yang kurang tepat. Supaya tetap nikmat dan sehat, simak berbagai tips sehat minum kopi berikut ini.

3. Hindari Minum Kopi dengan Tambahan Gula Beragam jenis kopi mulai dari cappuccino, café latte, hingga es kopi susu dapat dengan mudah ditemui di gerai kopi atau kafe. Setiap orang memiliki selera yang berbeda–beda. Namun apa pun kopi favorit kamu, sebaiknya hindari menambahkan terlalu banyak gula ke dalam kopi. Berdasarkan penelitian yang dipublikasikan di jurnal Current Diabetes Reports pada tahun 2015, disebutkan bahwa mengonsumsi gula berlebihan dapat meningkatkan risiko kamu terkena diabetes dan obesitas.
4. Gunakan Pemanis Alami Sebagian orang yang tidak terbiasa minum kopi, tentu tidak kuat dengan rasa pahit dari biji kopi. Dibandingkan menggunakan gula pasir atau pemanis buatan, sebaiknya pilihlah pemanis atau perasa alami seperti bubuk cokelat pekat (dark chocolate), atau ekstrak vanilla. Bukan cuma sehat, tentu rasa kopi kamu akan semakin "kaya" dan nikmat. Kamu juga bisa menggunakan pemanis pengganti gula seperti sorbitol, xylitol, dan stevia. Sekarang ini banyak pilihan pemanis pengganti gula nol kalori yang bias kamu coba sesuai dengan kebutuhan.
5. Campurkan Rempah-rempah
Menambahkan rempah-rempah seperti kayu manis atau jahe pada kopi dapat memberikan rasa yang lebih kaya tanpa perlu menambahkan gula. Selain itu, rempah-rempah memiliki potensi anti-inflamasi dan antioksidan. Berdasarkan penelitian, selain menambahkan rasa yang unik, kayu manis juga dapat membantu menurunkan kadar gula darah, kolesterol dan trigliserida.
6. Minum Kopi Secukupnya
Menurut studi yang dilansir di jurnal Sleep, disebutkan bahwa konsumsi kafein berlebihan dapat menimbulkan berbagai efek samping meski dapat berbeda–beda bagi masing-masing orang. Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh Johns Hopkins University, minum kopi berlebihan (lebih dari 500 mg kafein atau setara dengan 5 cangkir kopi) justru dapat membuat kamu mengalami nyeri kepala dan kelelahan. Selain itu minum kopi berlebihan juga dapat menyebabkan diare, cemas, jantung berdebar-debar, insomnia hingga nyeri perut. Menurut studi yang dipublikasikan di jurnal Advances in Nutrition, disebutkan bahwa konsumsi kafein sebaiknya tidak melebihi 2.5 mg/kgBB/hari. Jadi, batas minum kopi dalam sehari yaitu 4-5 cangkir kecil (setara dengan 400 mg kafein) dalam sehari. Itu pun jika kamu tidak memiliki riwayat kesehatan tertentu, ya. Bila kamu punya riwayat hipertensi, penyakit jantung, atau kondisi lainnya, kamu harus konsultasi dulu ke dokter soal batas aman minum kopi. Lalu, untuk ibu hamil tentu saja tidak sama takarannya seperti orang dewasa pada umumnya. Ibu hamil dianjurkan tidak minum kopi lebih dari dua cangkir. Namun, lagi-lagi kamu sebaiknya konsultasi ke dokter supaya lebih pasti soal takaran amannya.
7. Hindari Minum Kopi dengan Perut Kosong Apakah kamu termasuk yang memiliki kebiasaan minum kopi di pagi hari sebelum sarapan atau bahkan kopi menjadi pengganti sarapan? Hati-hati, kopi bersifat asam sehingga dapat merangsang peningkatan asam lambung dan mencetuskan keluhan nyeri ulu hati. Solusinya jika kamu memiliki riwayat sakit mag, sebaiknya hindari minum kopi berlebihan. Sebaiknya kamu tidak minum kopi saat perut kosong, kamu bias makan dulu sebelum ngopi.
8. Racik Kopi Menggunakan Kertas Filter Seduhan kopi mengandung senyawa cafestol yang dapat meningkatkan kolesterol. Untuk mengatasinya, kamu bisa menggunakan filter (berupa kertas khusus). Walaupun tidak semua senyawa tersebut bisa terfilter secara maksimal, filter kertas ini cukup efektif untuk mengurangi jumlah cafestol. Namun, tetap saja, kamu yang punya riwayat penyakit hipertensi, diabetes, dan pengentalan darah tinggi sebaiknya hindari minum kopi karena kandungan cafestol.
9. Minum Kopi Tanpa Susu atau Pilih Alternatif Susu Mengonsumsi kopi tanpa susu adalah pilihan baik. Namun, jika ingin menambahkan susu, pilihlah susu rendah lemak atau susu nabati seperti almond atau kedelai. Susu rendah lemak memiliki lebih sedikit lemak jenuh yang baik untuk kesehatan jantung.
10. Coba Cold Brew Coffee Kamu salah satu penggemar kopi hitam? Kalau begitu, kamu bisa coba cold brew sebagai pilihan kopimu. Cold brew coffee adalah alternatif yang menyegarkan, terutama saat cuaca panas. Studi dalam Scientific Reports menunjukkan bahwa cold brew coffee memiliki kadar asam yang lebih rendah dibandingkan dengan kopi panas, sehingga lebih lembut bagi lambung. 11. Berhenti Konsumsi Ketika Tidak Nyaman Jika merasa tidak nyaman setelah minum kopi, seperti jantung berdebar atau cemas, pertimbangkan untuk mengurangi atau menghentikan konsumsi kopi. Setiap orang merespons kafein dengan cara yang berbeda. Jadi, pastikan kamu peka dan bisa mendengar 'alarm' dari tubuh kamu, ya. Bila kamu mengalami suatu kondisi setelah minum kopi, jangan ragu untuk segera konsultasi ke dokter melalui Tanya Dokter di KlikDokter, cepat dan praktis!
12. Jaga Asupan Cairan Tubuh Penting untuk tetap terhidrasi saat mengonsumsi kopi. Kafein dalam kopi memiliki efek diuretik yang dapat menyebabkan kehilangan cairan. Pastikan untuk minum air putih yang cukup sepanjang hari untuk menjaga keseimbangan cairan. Mengikuti cara minum kopi lebih sehat di atas bisa menghindari kamu dari berbagai efek samping dan berbagai risiko kesehatan. Untuk itu bagi kamu yang sedang mulai mencoba minum kopi atau bahkan “pecandu” kopi, sebaiknya lakukan beberapa tips di atas, ya! Selamat meracik kopi.