Jakarta,TBNEWS_Tim bulu tangkis Indonesia yang merebut gelar juara Piala Suhandinata 2024 tiba di Tanah Air. Rombongan disambut meriah di Terminal 3 Kedatangan Internasional Bandara Soekarno-Hatta, Cengkareng, Banten, Senin (14/10/2024) malam.
Skuad Merah-Putih yang menjuarai Piala Suhandinata 2024 terdiri dari 28 atlet dan 18 ofisial disambut sebagai pahlawan.
Rombongan yang dipimpin Kepala Pelatih Rionny Mainaky tersebut terbang dari Tiongkok dengan pesawat maskapai Air China nomor CA 977 dan mendarat pada pukul 21.15 WIB.
Mereka satu per satu mendapat kalungan bunga yang diberikan secara bergantian oleh Ketua Harian PP PBSI Alex Tirta, Wasekjen Edi Sukarno, dan Kabid Binpres Ricky Soebagdja.
"Sebelumnya izinkan saya untuk menyampaikan pesan dari Ketua Umum PBSI Periode 2024-2028 Bapak M Fadil Imran yang mengucapkan selamat dan terima kasih atas keberhasilan tim Indonesia dengan membawa Piala Suhandinata 2024. Beliau sangat bangga dengan sukses ini," kata Alex Tirta.
Menurut Alex Tirta, keberhasilan Indonesia merebut gelar juara Piala Suhandinata merupakan awal yang sangat baik bagi pemain junior untuk menatap masa depan.
“Agar prestasi bulu tangkis Indonesia tetap berjaya dan kelak mampu menjaga supremasi di pentas dunia," lanjut Alex Tirta.
Tim junior Indonesia memboyong Piala Suhandinata 2024 setelah di final mengalahkan Tiongkok di kandangnya. “Itu adalah prestasi yang luar biasa. Seandainya Bapak Suharso Suhandinata yang namanya diabadikan sebagai nama trofi yang diperebutkan ini masih hidup, beliau tentu sangat bangga dengan keberhasilan ini,” kataya.
Menurut Alex, keberhasilan tersebut menunjukkan bahwa pemain-pemain junior Indonesia tidak hanya mempunyai kualitas teknik dan fisik yang bagus, tetapi juga memiliki kekompakan dan mentalitas yang sangat tangguh.
Dalam final Piala Suhandinata di Nanchang International Sports Center Gymnasium, Nanchang, Tiongkok, 30 September-5 Oktober, tim bulu tangkis junior sukses mengumandangkan lagu Indonesia Raya seusai mengalahkan tuan rumah dengan skor 110-103.
Sejak trofi tersebut diperebutkan pertama kali 2009 di Alor Setar, Malaysia, Indonesia tercatat baru dua kali merebutnya. Sebelumnya, tim Garuda Muda juara pada 2019 di Kazan, Rusia.
Selain merebut Piala Suhandinata, tim Indonesia juga menambah dengan dua medali perunggu dari nomor individu. Medali perunggu itu dipersembahkan pemain tunggal putra, Moh Zaki Ubaidillah yang pada pertandingan semifinal dihentikan wakil tuan rumah Wang Zi Jun 19-21, 20-22.
Medali perunggu lain direbut ganda putri Isyana Syahira Meida/Rinjani Kwinara Nastine. Pada partai semifinal, Isyana/Rinjani dikalahkan pasangan Jepang, Ririna Hiramoto/Aya Tamaki dengan skor ketat, 21-23, 19-21.